Kamis, 15 Mei 2008

Belum Dapat Ijin Lorena Air Sudah Jual Tiket

Jakarta -- Departemen Perhubungan mempertanyakan maskapai penerbangan Eka Sari Lorena yang telah menjual tiket penerbangan padahal belum mengantungi ijin operasi.


Kita akan mempertanyakan kepada Lorena. Karena ijin operasinya belum ada, tapi kok sudah menjual tiket," kata Direktur Angkutan Udara Departemen Perhubungan Tri Sunoko di Jakarta, Kamis (15/5).
Hingga saat ini, kata Tri, Lorena belum mengajukan ijin operasi penerbangan. Dia merasa pesimis dengan rencana terbang Lorena. "Saya merasa pesimis Lorena bisa terbang 6 Juni," ujarnya.
Menurut Tri, Lorena baru memberikan lampiran rencana rute dalan Surat Ijin Usaha Penerbangan (SIUP). "Mungkin lampiran itu sudah diangga sebagai ijin operasi. Padahal masih perlu perijinan lainnya," kata Tri.
Sebelum mendapatkan ijin operasi, jelas Tri, maskapai harus mendapatkan ijin slot dari bandara. Ijin slot adalah surat ijin yang dikeluarkan oleh otoritas bandara setempat (PT Angkasa Pura) untuk ijin waktu take off dan landing.
Setelah dapat ijin slot, maskapai harus mengajukan ijin operasi. Untuk mendapat ijin, jelasnya, butuh waktu beberapa minggu. Ijin slot, kata Tri, biasanya akan jadi selama dua minggu, sedangkan ijin operasi juga waktunya hampir sama.
Sebelum mendapat ijin slot, Lorena harus mendapatkan air operator certificate (AOC) dulu. AOC Lorena Air diperkirakan akan dikeluarkan akhir Mei ini.
Sebelumnya di Jakarta, CEO Lorena Air, Eka Sari Surbakti dalam jumpa persnya mengatakan, pesawat Lorena akan terbang perdana pada 6 Juni dengan rute Jakarta - Surabaya - Jakarta. Rute selanjutnya yaitu Jakarta - Palembang - Jakarta dan Jakarta - Pekanbaru - Jakarta akan terbang 14 Juni. Tiket pesawat sudah dijual sejak pekan lalu. (PersdaNetwork/ Hendra Gunawan)

Tidak ada komentar: